Ini adalah tawon terbesar yang pernah ditemukan, dengan rahang besarnya membuat serangga ini mendapat panggilan sebagai raja tawon. Serangga ini pertama kali ditemukan disulawesi oleh seorang profesor entomologi dari university of california, lynn kimsey.
Kimsey menjelaskan, rahang dari tawon raksasa ini sangat besar hingga sering membungkus kedua sisi kepalanya. Ketika rahang terbuka, rahang tersebut ternyata lebih panjang dari kaki depannya. Dalam spesies lain dalam genus laki-laki, kata Kimsey, mereka menjaga di pintu masuk sarang. Ini berfungsi untuk melindungi sarang dari sarang parasit dan perampok, dan untuk itu ia menuntut pembayaran dari perempuan dengan kawin dengan dia tiap kali ia kembali ke sarang. Jadi ini adalah cara menjamin garis patrilineal dalam reproduksi tawon, ujarnya seraya mengatakan rahang tawon tersebut cukup besar untuk membungkus dada tawon betina dan memeluknya saat melakukan perkawinan.
2. KUMBANG BADAK RAKSASA
.
kumbang badak atau Chalcosoma Caucasusmerupakan jenis kumbang terbesar di dunia dengan panjang tubuh lebih dari 10 cm. Selain badannya yang hitam mengkilat dan kuat, sifatnya yang khas adalah mempunyai cula atau tanduk 3 buah memberi kesan seperti badak.
Kumbang badak ini tersebar luas di Indonesia dan mampu hidup sampai ketinggian 1700 meter. Kumbang dewasa aktif pada malam hari dan tertarik sinar lampu. Di alam hidup sebagai pemakan pucuk (umbut) tumbuhan palem termasuk kelapa, aren, palem yang sedang melapuk atau sakit karena jenis serangga lainnya.
3. BELALANG TERBESAR
Ada 11 spesies belalang raksasa, yang sebagian besar secara signifikan lebih besar dari belalang lain pada umumnya. Memiliki panjang tubuh hingga 10 cm (4 in) tidak termasuk panjang kaki dan antenanya, dan memiliki berat lebih dari 71 g (2,5 oz), menjadikannya salah satu serangga terberat yang pernah didokumentasikan di dunia dan lebih berat dari seekor burung. Spesies terbesar dari belalang raksasa ini adalah belalang raksasa dari Little Barrier Island yang juga dikenal dengan sebutan Wetapunga. Belalang raksasa ini cenderung kurang bersosial dan lebih pasif dari jenis belalang lain pada umumnya. Nama latin untuk spesies ini adalah Deinacrida, untuk istilah belalang yang mengerikan. Spesies ini ditemukan terutama di pulau-pulau lepas pantai Selandia Baru, yang telah hampir punah di pulau-pulau daratan oleh hama mamalia diperkenalkan.
4. LABA-LABA TERBESAR
Agaknya tak berlebihan bila para peneliti menyebutkan inilah spesies baru laba-laba. Dari hasil penelitian, bintang ini tinggal di kawasan dataran rendah hutan rimba Guyana.Dengan penampilan yang seram itu, laba-laba ini sanggup menyantap mamalia kecil, kadal, hingga ular. Laba-laba ini punya taring berbisa yang untungnya tak mematikan untuk manusia.Senjata pertahanan mereka adalah rambut yang menyelimuti seluruh tubuhnya. Ketika terancam, rambut itulah yang akan melindungi mereka. Rambut itu juga yang akan mengirimkan racun pada penyerang yang dapat menimbulkan rasa sakit dan iritasi parah.
5. KUPU-KUPU TERBESAR
Queen Alexandria Birdwing (Ornithoptera alexandrae) adalah kupu-kupu terbesar di Dunia dengan rentang sayap 30 cm. Kupu-Kupu ini merupakan salah satu kupu-kupu terlangka di dunia, dan hanya ditemukan di hutan hujan Papua Nugini.Kupu-kupu betina memiliki tubuh dan sayap berwarna coklat dengan rentang sayap 28-31 cm. Kupu-kupu jantan biasanya lebih kecil,hanya memiliki rentang sayap 17-19 cm, tapi jauh lebih berwarna.Queen Alexandra Birdwing butuh sekitar empat bulan untuk bermetamorfosis dari telur.
hingga kupu-kupu dewasa. Setelah itu,kupu-kupu raksasa ini akan hidup selama tiga bulan. Rentang hidup ini cukup lama, mengingat sebagian besar kupu-kupu hanya hidup selama sebulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar